HarianSultra.com, Kendari – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Pj Gubernur Komjen Pol. (Purn.) Dr. (H.C.) Andap Budhi Revianto, S.I.K., M.H. diwakilkan Sekda Drs Asrun Lio MHum PhD resmi membuka Pencanangan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap 2 di SDN 84 Kendari, Kota Kendari, Selasa (23/7/2024).
Acara ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Pj. Wali Kota Kendari Muhammad Yusup, Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Suharno, Kepala Dinas Kesehatan Prov. Sultra Usnia, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari, para pimpinan Perguruan tinggi, para pimpinan rumah sakit dan puskesmas se-Kota Kendari, tenaga kesehatan, dan perwakilan masyarakat.
Secara simbolis, pencanangan Sub PIN Polio dilakukan Sekda Sultra Asrun Lio dengan memberikan imunisasi polio pada anak-anak SDN 84 Kendari.
Diketahui, Pencanangan Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio tahap 2 dilaksanakan secara serentak di 17 Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Sambutannya Pj. Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto yang dibacakan oleh Sekda Sultra Asrun Lio, menegaskan komitmen pemerintah daerah akan menyukseskan program Sub PIN Polio ini.
Ia menghimbau seluruh dinas kesehatan, stakeholder terkait, dan seluruh komponen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam memastikan setiap anak usia 0-7 tahun di Sultra mendapatkan imunisasi polio lengkap.
“Saya minta agar Dinas Kesehatan dan seluruh stakeholder terkait di pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta seluruh komponen masyarakat, dengan dukungan orang tua, untuk semangat ikut berpartisipasi dalam menyukseskan Sub PIN Polio ini. Pastikan setiap sasaran mendapatkan imunisasi lengkap, sesuai dengan ketentuan kualitas pelayanan yang baik,” ujar Asrun Lio.
Pada kesempatan itu, Asrun Lio berpesan kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh berita bohong (hoax) tentang imunisasi polio.
“Saya juga berpesan kepada kita semua untuk tidak terpengaruh informasi yang tidak jelas, tetap jaga diri, keluarga dan masyarakat, untuk kesehatan, keselamatan dan kebaikan bersama,” pesan Sekda Sultra ini.
Jenderal ASN Sultra ini juga mengatakan, Pemerintah Provinsi dan seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk menyukseskan program Sub PIN Polio ini. Dukungan dari orang tua dan seluruh masyarakat sangatlah penting untuk memastikan semua anak mendapatkan imunisasi yang lengkap.
“Pastikan setiap sasaran mendapatkan imunisasi lengkap, sesuai dengan ketentuan kualitas pelayanan yang baik, ” Imbuhnya.
Ditempat yang sama, Kadis Kesehatan Provinsi Sultra, Usnia menjelaskan, acara ini menandai dimulainya program imunisasi polio putaran kedua yang menyasar 419.726 anak usia 0-7 tahun di 17 kabupaten/kota di Sultra.
Ia mengatakan, Sub PIN Polio ini dilaksanakan sebagai upaya penanggulangan dan pengendalian penyebaran kasus polio Circulating Vaccine-Derived Poliovirus Type 2 (CVDPV2) di Indonesia. Kasus CVDPV2 pertama kali ditemukan di Indonesia pada November 2022 di Kabupaten Pandeglang, Banten.
“Pencanangan Sub PIN Polio Tahap II dilaksanakan hari ini secara serempak di 27 provinsi, setelah Sub PIN tahap I dilaksanakan di 6 Provinsi di Papua. Hari ini beberapa kabupaten/kota di Sultra telah melaksanakan pencanangan,” katanya Usnia.
Usnia juga mengatakan, pelaksanaan Sub PIN Polio di Sultra akan dilakukan dalam 2 (dua) putaran, dengan masing-masing putaran berlangsung selama 1 (satu) minggu ditambah 5 (lima) hari sweeping. Sasarannya adalah seluruh anak usia 0-7 tahun (7 tahun 11 bulan), termasuk pendatang, tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.(Marwan)
