HarianSultra.com, KENDARI — Kabar membanggakan datang dari kancah pendidikan nasional. Aqil Prawira Yahya, siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pesantren Umushabri Kendari, berhasil meraih medali emas dalam ajang bergengsi Olimpiade Bahasa Arab (OBA) VIII tingkat nasional.
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Forum MGMP Bahasa Arab se-Indonesia ini berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Aqil tampil gemilang, mengungguli peserta terbaik dari berbagai provinsi setelah melewati serangkaian tahapan penilaian komprehensif.
Capaian luar biasa ini tak hanya mengharumkan nama sekolah dan pesantren, tetapi juga membawa nama baik Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di tingkat nasional.
Menurut keterangan orang tuanya, keberhasilan Aqil merupakan buah dari persiapan matang dan kepercayaan diri yang kuat selama kompetisi.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Aqil telah memberikan kebanggaan luar biasa bagi keluarga dan tentu saja bagi Sulawesi Tenggara. Semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju masa depan yang lebih cerah,” ungkap kedua orang tua Aqil, Iptu Herman Eka Purnama, anggota Polres Konawe Selatan (Konsel), dan Leny Mengawati, pegawai BPN Konawe Utara (Konut), kepada media pada Rabu (19/11/2025).
Keberhasilan Aqil juga tidak lepas dari peran krusial guru pembimbingnya, Liana Cahyowati, S.H.I. Dedikasi dan pendampingan intensif yang dilakukan Liana sejak tahap persiapan hingga kompetisi berlangsung menjadi salah satu kunci kesuksesan siswa muda tersebut.
Prestasi ini diharapkan dapat menjadi motivasi kuat bagi seluruh pelajar di Sulawesi Tenggara. Aqil Prawira Yahya membuktikan bahwa kerja keras, kedisiplinan, serta dukungan penuh dari orang tua dan guru mampu mengantarkan generasi muda daerah mencapai puncak prestasi di kancah nasional.(Marwan)












